3/04/2011

CAKRAWALA

Cakrawala bergumpal seakan menyatu awan berpadu
Seakan menentang butir-butir hujan
Seakan merontak di dalam gelombang pengaduan
Ini adalah rentah rehya manusia egois
Yang berpacu dan bergumat dalam butir-butir dosa
Alangkah bodohnya manusia yang hanya menyangkut dunia
Petunjuk yang ia tahu seakan tak tahu
Titel muslimnya hanyalah kado yang tak pernah ia amalkan
Sejarah–sejarah nista telah mengalir berzaman-zaman.


Koran di jadikan bacaan wajib
Al qur’an hanyalah hiasan ruangan
Tuak dan arak bagaikan minuman air surgawi
Tempat-tempat ibadah hanyalah bangunan kuno yang
Berdiri tegak menghiasi dunia
Rumah-rumah zina adalah tempat yang penuh denganTumpuan harapan
Manusia tengah berjalan di dalam keadaan ketiduran
Hai manusia dengarkanlah fiman Allah “
” Hai bani adam sesungguhnya engkau telah
Ku jadikan dari setetes air yang hina kemudian
Ku masukan roh ke dalam jasadmu,Tapi kau seakan lupa bila saja gunung-gunung
Telah kami ratakan lalu jadilah ia debu yang berterbangan lalu, kamu semua di minta pertangggung jawabmu
Dan kamu tidak bisa berbohong sekecil pun”

Inilah titipan cakrawala hari akhir

0 Jejak dan Kritik dari Pembaca:

Posting Komentar